Selasa, 06 September 2016

3S

3S

Kita dilahirkan ditempat yang berbeda tapi satu kabupaten yaitu Pangandaran
Kita dibesarkan sama orang tua yang berbeda pula
Kita dipertemukan tanpa disengaja
Awalnya kita tak kenal satu sama lain, saat bertemu kita acuh tak acuh satu sama lain seolah-olah bagaikan orang asing
Kita dipertemukan disekolah yang sama namun berbeda kelas, saat satu sekolahan kita masih cuek dan hanya menyapa seadanya dan seperlunya
Waktu terus berlalu dan tidak terasa kita meninggalkan masa-masa SMA
Saat kita mulai menginjak bangku kuliah kita dipertemukan kembali satu kampus namun beda kelas dan jurusan, kebetulan kita satu kosan
Waktu terus berlalu kita mulai saling mengenal satu sama lain, kadang diantara kita banyak perbedaan dan sifat, sikap, yang berbeda pula namun kita saling memahami dan mengerti satu sama lain dan mengerti situasi yang sedang kita hadapi
Perbedaan itu memang indah mungkin saat ini kita belum menyadari kalau perbedaan itu indah, tapi suatu saat nanti kita akan menyadarinya
Jangan pernah ada SIANIDA diantara kita
Apabila ada masalah maka ceritalah
Apabila tidak suka maka bicaralah
Apabila merasa kesepian dan butuh teman bicara maka panggillah
Jika hidup mu terasa berat maka ungkapkanlah

Apabila ada yang melakukan kesalahan diantara kita maka ingatkanlah . . .

Sabtu, 27 Agustus 2016

Bersama Tak Harus Memiliki


Saya lebih suka melihat kalian di poto, karena  saat di dalam poto kalian tidak akan pernah berubah akan sama dan selalu sama, dan tidak ada kemunafikan  dan kebohongan diantara kita.
Teruslah tertawa dan berekspresi seperti dalam poto ini, jangan pernah sedih dan merasa sendirian . . .
Walaupun suatu saat kita akan berpisah dan melanjutkan kehidupan masing-masing . . .
Teruslah ingat dan kenang saat kita semua sedang bersama-sama . . .


#Teman #Sahabat #Saodara  #Keluarga #Tetangga # ANC2013 #UINBandung #Fisip

Senin, 22 Agustus 2016

JIKA




Jika tak mampu membuatnya tertawa, jangan membuatnya menangis
Jika tak mampu membuatnya bahagia, jangan membuatnya semakin menderita
Jika tak mampu memberinya jawaban tentang perasaannya, setidaknya jangan pernah memberinya harapan
Jika tak mampu mempertahankan nya, maka lepaskan lah
Jika tak mampu lagi untuk setia kepadanya, maka bicarakanlah bukan menduakannya
Jika tak mampu membuat hatinya tenang dan selalu membuat hatinya terluka maka menghilanglah dari kehidupannya . . .   

Minggu, 21 Agustus 2016

Berakhir Sudah




Ini lah kisah cintaku yang telah berakhir hari ini, bener yah tidak menjamin pacaran lama akan berakhir bahagia, buktinya saya pacaran selama 2 tahun dan berakhir diperselingkuhan sangatlah tragis . . .
Hari ini adalah pelajaran yang sangat besar dalam percintaan hidup ku dimana kamu harus lebih berhati-hati saat dekat dengan seseorang jangan pernah terlena sama janji-janji manisnya dan kesetiaan yang sementara yang di berikannya.
Pesan saya jangan pernah mencintai seseorang secara berlebihan karena apabila berakhir rasanya itu sakit banget, hati seperti disayat pisau perihhhh banget, kamu jangan pernah berharap secara berlebihan kepada seseorang yang belum yakin cintanya karena apabiala harapan itu tidak menjadi kenyataan rasanya itu seperti terjun payung tanpa parasut . . .  

Kamis, 18 Agustus 2016

Renungkan

Manfaatkanlah Waktu Mu



Hidup 1 detik bagaikan 1 menit
Hidup 1 menit bagaikan 1 jam
Hidup 1 jam bagaikan 1 bulan
Hidup 1 bulan bagaikan 1 tahun
Tidak terasa waktu berlalu begitu cepat 
banyak waktu yang telah terbuang sia-sia
Setiap detik, setiap menit, setiap jam,
setiap bulan dan setiap tahun 
mulai dari sekarang manfaatkanlah waktumu
yang sangan berharga ini, jangan pernah
sia-siakan waktumu selagi kamu 
diberi kesempatan untuk bernafas di dunia ini . . .

Tips Sukses

5 Tips Sukses Keberhasilan Hidup
(Shahrukh Khan)



1. Berbagi;

2. Selalu Bersyukur;

3. Jadilah diri sendiri, jangan pernah meniru orang lain;

4. Jangan berfikir macam-macam, buatlah sederhana mungkin,    jangan berfikir macam-macam saat bekerja;

5. mencintai pekerjaan.

Senin, 30 Maret 2015

Kisah gadis yang tak bersyukur dan selalu membuang makanannya




Gadis itu merasa tertampar ketika melihat segerombolan anak miskin di kampung belakang rumah.
Brilio.net - Seorang gadis membuang ayam goreng yang baru saja dimasak oleh ibunya. Gadis itu mengaku bosan dengan lauk ayam goreng atau telur goreng yang biasanya jadi menu andalan di rumah. Hari itu dia memilih untuk membeli burger favorit yang letaknya tak jauh dari rumahnya.

Ketika gadis itu baru saja membuang ayam goreng ke tempat sampah, ibunya hanya diam sementara kakaknya malah tetap memungut makanan lezat itu di dalam tempat sampah. Merasa sayang, barangkali belum kotor dan bisa dimakan lagi nanti.

Sambil menahan emosi melihat kelakuan anaknya, ibunya pun mencoba berbicara dengan tenang. Sang ibu tampaknya tahu gelagat anak gadisnya itu tak ingin makan ayam goreng, tapi burger.

"Kakak, tolong ajak adikmu jalan-jalan ya. Sekalian nanti belikan burger untuk dia makan," kata sang ibu sambil memberikan uang kepada kakak si gadis itu.

"Oke, bu!" jawab kakaknya.

"Hore! Ah, ibu tahu aja aku lagi pengen burger. Asyik, asyik!" ujar sang gadis sambil berbinar-binar.

"Ayo dik, kita pergi sekarang aja," timpal sang kakak.

Saat di perjalanan, si gadis terlihat sangat gembira dan sempat menari-nari kecil. Dia senang sebentar lagi akan makan burger kesukaannya. Kakaknya yang sudah sangat paham dengan perangai adiknya itu, tiba-tiba punya ide. Dia ingin membuat adiknya tak jadi anak manja.

"Eh, dik. Gimana kalau kita ke tukang burger lewat jalan yang nggak kayak biasanya. Biar ganti suasana aja," kata sang kakak.

"Memang mau lewat mana sih kak?" jawab si gadis.

"Udah deh, ayo ikut aja," ujar kakaknya lagi.

Sang kakak rupanya mengajak si gadis melewati kampung di belakang rumah mereka. Sesampainya di sana, mereka berdua melihat beberapa anak yang sedang berebut makanan. Si gadis itu pun tiba-tiba berhenti berjalan dan tampak terheran-heran melihat mereka.

"Kak, mereka lagi ngapain sih, kok rebutan makanannya sampai kayak gitu?" tanya gadis kepada kakaknya.

"Mereka lagi rebutan makanan," jawab si kakak singkat.

"Lho, kok mereka rebutan kenapa ya?" tanyanya lagi.

"Mereka rebutan makanan karena udah kelaperan dan makanan mereka kan terbatas," jawab kakaknya lagi.

Raut wajah gadis pun tiba-tiba berubah dan dia berjalan pelan sambil menunduk ke bawah. Dia teringat karena sering membuang makanan yang sudah susah payah dimasak oleh ibunya.

"Ngngng, kak. Uang yang buat beli burger kasih mereka aja, kasihan," ujar si gadis.

"Lho, kenapa? Kamu nggak jadi beli burger?" tanya sang kakak.

"Aku tiba-tiba pengen makan di rumah aja. Di rumah kan masih banyak makanan kan," kata si gadis lagi.

"Oh, oke. Nanti kakak yang bilang sama ibu kalau uang jajanmu dikasihin anak-anak kampung belakang ya," jawab sang kakak.

Usai memberikan kepada anak-anak itu, si gadis terlihat sangat gelisah dan berjalan cepat hampir meninggalkan kakaknya. Dia terlihat buru-buru dan mengaku ingin segera bertemu dengan ibunya di rumah.

"Ibu, aku mau makan pakai ayam ya," kata si gadis menghampiri ibunya di dapur.

"Lho, anak cantik kok nggak jadi beli burger? Habis ya?" tanya si ibu.

"Nggak apa-apa bu, cuma pengen makan di rumah aja," ujar si gadis singkat.

Sembari mengambilkan makan untuk anak gadisnya itu, si ibu diceritakan oleh kakak si gadis soal kejadian di sekitar kampung belakang rumah. Sebelum makan, si gadis terlihat menangis di meja makan. Dia meminta maaf kepada ibunya karena selalu membuang makanan sembarangan. Sejak saat itu si gadis merubah drastis kelakuannya dan tak pernah membuang makanan lagi. Bahkan si gadis sudah belajar memasak dan kerap membantu ibunya memasak.

Pesan penting yang dapat dipetik dari cerita di atas adalah pentingnya bersyukur. Kita hanya akan selalu mengeluh, tak akan merasa cukup sebelum melihat betul kekurangan dan kesusahan yang dimiliki orang lain. Ternyata di luar sana masih banyak orang yang nasibnya kurang beruntung seperti kita. Yuk, mulailah bersyukur terhadap hal-hal kecil di sekitar kita.